DNS sinkhole adalah teknik yang digunakan untuk mengalihkan lalu lintas jaringan dari perangkat terinfeksi menuju alamat IP yang tidak berbahaya. Alamat IP ini sudah ditentukan sebelumnya. Hal ini membantu mencegah malware menghubungkan diri ke server kontrolnya atau sumber daya jahat lainnya. Dengan menggunakan sinkhole DNS, serangan malware dapat dibatasi atau dimonitor dengan mengalihkan lalu lintas mereka ke tempat yang aman.
Malware
Malware adalah singkatan dari “malicious software” atau perangkat lunak berbahaya. Perangkat lunak ini dirancang untuk merusak, mengakses, atau mengumpulkan informasi tanpa izin pemilik sistem atau perangkat yang terinfeksi. Malware dapat berupa virus, worm, trojan, ransomware, spyware, atau jenis perangkat lunak berbahaya lainnya. Tujuan utama malware bisa bervariasi, termasuk mencuri informasi sensitif, merusak data, atau mengendalikan sistem tanpa sepengetahuan pengguna.
Contoh
Jika ada malware yang mencoba berkomunikasi dengan server kontrolnya untuk menerima instruksi jahat, sinkhole DNS dapat mengarahkan permintaan DNS dari malware tersebut ke alamat IP yang dikendalikan oleh peneliti keamanan. Dengan cara ini, peneliti dapat memonitor aktivitas malware tanpa membiarkan komunikasi berbahaya terjadi.
Sebagai contoh, jika malware mencoba menghubungi server jahat melalui alamat “malicious-kamsib.com,” sinkhole DNS dapat diatur untuk mengarahkan permintaan DNS untuk alamat ini ke alamat IP yang dikontrol oleh peneliti. Sehingga, malware berinteraksi dengan server yang aman dan tidak dapat menerima instruksi berbahaya dari server kontrolnya yang sebenarnya.
Kasus di Dunia Nyata
Saya bertanya dengan Chat GPT, apa ada contoh kasusnya di dunia nyata? Begini jawabannya,
Salah satu kasus yang terkenal berhubungan dengan sinkhole DNS adalah operasi “Gameover Zeus” pada tahun 2014. Gameover Zeus adalah jenis trojan banking yang merusak dan dirancang untuk mencuri informasi keuangan dan kredensial login dari komputer terinfeksi. Peneliti keamanan dan lembaga penegak hukum berkolaborasi untuk mengatasi ancaman ini.
Dalam upaya untuk menghentikan aktivitas Gameover Zeus, sinkhole DNS digunakan untuk mengalihkan lalu lintas dari komputer terinfeksi ke server kontrol yang dikelola oleh peneliti keamanan. Dengan melakukan ini, penyebaran malware dapat dikendalikan, dan analisis lebih lanjut dapat dilakukan tanpa risiko terhadap pengguna yang terinfeksi.
Upaya semacam ini menunjukkan bagaimana sinkhole DNS dapat menjadi instrumen efektif dalam melawan penyebaran dan aktivitas malware. Dilakukan dengan memotong komunikasi antara malware dan server kontrolnya.